Selasa, 08 Februari 2011

kau takut gelap bukan, sayang?

kau tidak akan mudah menemukannya
ia dan bayangannya telah kusembunyikan di sela sela retakan awan
lalu malam datang agak lebih cepat kemarin hingga kau tak punya cukup waktu untuk kembali memaksanya pulang
kau takut gelap bukan, sayang?

pagi ini pun tampaknya tak mau berteman
awan yang kemarin penuh retakan sekarang serupa benteng kokoh yang abu abu
lalu menjadi hujan
lebat nian

dan hujan, bukankah mereka tak pernah mau sekedar membasahi muka tanah dan bebatuan?
ia meresap masuk jauh lebih dalam daripada akar akar pepohonan
itu kemauan mereka, hujan hujan itu..

jadi sekali lagi, aku bilang kau tak akan mudah menemukannya
ia sudah aman dalam pelukan tanah yang sesekali basah
boleh saja kau berdiri ribuan tahun di atasnya
tapi kau tak pernah bisa berkuasa di dalam sana
kau takut gelap bukan, sayang?

jadi maaf, kali ini aku yang menang..